weh... mungkin ini cerita lama dan telah basi.... sebenarnya aku ingin membahas hal ini tepat setelah kejadian itu... Tapi beberapa amanah dan laporan (weleh) membuatku tidak sempat melakukannya.
Klo ingat kejadian itu... yah aku tidak terlalu merasakan. Fakultas Teknik agak jauh letaknya terhadap pusat puting itu. Tapi puting itu memporak porandakan gedung Purna Budaya, tempat kami (Keluarga Mahasiswa Teknik Elektro) akan melaksanakan wayangan tepat 1 menggu setelahnya. Hal ini membuat kami para panitia harus berfikir dan bekerja ekstra keras di satu minggu sebelum hari-H karena kami harus merubah dan mencari tempat pengganti, memikirkan konsep acara yang baru, keuangan dan birokrasinya, juga publikasi yang tidak kalah rumit, mengingat semua rencana kita yang telah kita persiapakan dalam 1 bulan sebelumnya seperti hancur begitu saja. (loh kok jadi curhat)
nah kembali ke topik utama .... Puting
Menurut Wakil Rektor Senior Bidang Administrasi Keuangan dan SDM UGM, setidaknya UGM merugi 12 Milyar.... wuih angka yang lumanyan fantastis.
Kerugian tersebut berasal dari robohnya beberapa tower jaringan internet dan pemancar radio, kerusakan beberapa kendaraan, komputer, dan kerusakan atap, plafon serta kanofi di hampir semua gedung fakultas dan gedung pertemuan seperti University Club, Wisma Gadjah Mada, Pusat Kebudayaan Koesnadi Hardjasoemantri, Gelanggang mahasiswa dan sebagainya.
Jaringan internet UGM juga sempat mati karena aliran listrik ke PPTIK (Pusat Pelayanan Teknologi Iinformasi dan Komunikasi) terputus. Kalau pemutusan listrik karena banyak kabel yang roboh dan ketidak stabilan sistem jaringan serta nencegah adanya short circuit malah kami rasakan sampai malam harinya. Dan yang merasakan itu tidak hanya Kampus UGM, tapi juga daerah sekitar UGM termasuk Pogung (desa kost2an ku).
Alhamdulillah kuliah kami hampir tidak terganggu terhadap peristiwa ini.
Beberapa foto yang kudapat dari ugm.ac.id
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Powered by Blogger.
Mutiara Hikmah
Yang Sedang Banyak Dibaca
-
(Sebuah analisis bahasa tanpa literatur yang jelas dan sangat subjektif) Artinya sama kan? iya, emang semua kata tersebut bermanka sama, k...
-
Curhat Tukang Listrik bagian 1 Seorang anak kecil yang lugu dengan pakaian SD nya mendatangiku dan menanyakan pertanyaan itu. Di Sulawesi ...
-
I have tried so many time to write (Articles, blog, page, letter etc) in English (avenged of course writing in Indonesian is far more). But ...
-
Helm hilang, saya rasa itu biasa, tapi rem motor hilang saya rasa itu hal yang langka. Tapi hal ini beberapa bulan yang lalu terjadi pa...
-
T adi pagi (19/9/08) beberapa (kayaknya lebih dari 5) mahasiswa Tokyo Jepang datang ke Kampusku. Kayaknya sih tidak membawa nama instansi (k...
No comments:
Post a Comment
Silahkan memberikan komentar, tolong gunakan kata kata yang sopan.
Bhs Indonesia, Boso Jowo, English.... tidak masalah